Diskursus Wali Songo generasi pertama telah terdapat banyak sekali versi yang berkembang oleh para pakar sejarah Islam di tanah Jawa. Dan Muhammad Romadhon MK. menyebutkan dalam bukunya yang berjudul “Melacak Jejak Syekh Subakir”, bahwa ini belum final dalam berbagai literasi yeng telah tercatat, bagaimana dengan tepat siapa Wali Songo generasi pertama yang diutus ke tanah Jawa.
Berdasarkan laporan yang diperoleh dari seorang saudagar Gujarat, India. Sultan Muhammad I mengirim surat kepada pembesar Afrika Utara dan Timur Tengah, yang isinya meminta untuk dikirim beberapa Ulama. Kemudian setelah dikumpulkan dan terpilihlah Sembilan orang Ulama dari beberapa bagian Negara, setelah itu Sultan Muhammad I Sembilan orang Ulama tersebut yang memiliki keahlian diberbagai bidang, terutama dalam hal ilmu agama. Untuk diberangkatkan ke Pulau Jawa pada tahun 1404 M (808 H).
Dari kesembilan Ulama yang diutus oleh Sultan Muhammad I dari negeri Rum (Turki), terpilihlah satu diantaranya sebagai pemimpin selama perjalan dan di tanah Jawa. Dialah Syeikh Maulana Malikk Ibrahim, yang merupakan ahli dalam tata Negara. Sejarah ini tertulis dalam kitab “Knzul ‘Hum” oleh Ibnu Bathutah, yang kemudian dilanjtkan oleh Syeikh Maulana Maghribi. Dan kini tersimpan rapih didalam Museum Istana Turki (Istanbul). Serta manuskrip Koprah Ferrara yang terdapat di Italia, yang saat juga mmasih tersimpan serta terjaga rapih didalam Museum Nasinal Leiden.
Berikut ini Kesembilan Wali (Wali Songo) generasi pertama yang diutus untuk berdakwah di tanah Jawa versi Muhammad Romadhon MK. dalam catatannya. :
1. Syeikh Maulana Malik Ibrahim, berasal dari Turki (NegeriRum), ahli dalam bidang tata Negara.
2. Syeikh Maulana Ishaq, berasal dari Samarkand, Rusia Selatan. Ahli didalam bidang Pengobatan.
3. Syeikh Maulana Ahmad Jumadil Kubro, berasal dari Mesir.
4. Syeikh Maulana Muhammad Al-Maghrobi, berasal dari Maroko.
5. Syeikh Maulana Malik Isro’il.
6. Syeikh Maulana Muhammad Ali Akbar, berasal dari Persia (Sekarang dikenal nama Iran). Ahli dalam bidang Pengobatan.
7. Syeikh Maulana Hasanudin, berasal dari Palestina.
8. Syeikh Maulana Aliyuddin, berasal dari Palestina.
9. Syeikh Maulana Subakir, berasal dari Iran. Ahli dalam menumbali daerah angker yang dihuni oleh Jin-jin jahat di tanah Jawa (Ahli Ruqyah).
Kesembilan Wali diatas merupakan Wali Songo generasi pertama dalam catatan Ibnu Bathutah, yang diutus oleh Sultan Muhammad I dari negeri Rum atau sekarang kita kenal dengan Negara Turki,yang ketika itu tercatat pada tahun 1404 M/808 H untuk berdakwah menyebarkan Islam di Nusantara dengan cara yang diajarkan sebagaimana Rasulullah SAW yang Rahmatan Lil’alamiin, mmengayomi dan tulus penuh cinta. Yang diawali dari tanah Jawa. Adapun keterangan lain Wali yang pertama kali menginjakkan kakinya di Nusantara adalah di tanah rencong, Aceh.
Semoga dapat membawa manfa’at dan pengetahuan mendalam tentang sejarah Islam di Nusantara, dan kemudian tidak kagetan lagi dengan adanya Islam Nusantara.
Pustaka :
Melacak Jejak Syekh Subakir : Riwayat Penumbalan Tanah Jawa Walisanga Generasi Pertama. M. Romadhon MK.
Cet. I, Araska, Mei 2017. Hal. 93-95.